Malam ini beda dari malam sebelumnya. Masjid lebih ramai, parkiran masjid juga ramai, dan cewe komplek yang mulai ramai pula. Sedikit merebahkan badan ini, yang menahan pegal di sekujur tubuh layaknya habis di gebukin masa. Imam sholat tadi benar-benar hebat, bacaan fasih, hafal surat yang ia bacakan, hingga ia lupa bahwa yang sholat bukan hanya ia seorang, ada gua, ada bapak-bapak, ada anak kecil, dan tentu juga, cewe komplek. Banyak korban berjatuhan, ada anak kecil yang mulai merebahkan badannya di ubin masjid, ada bapak-bapak yang nguap sampe seudel, ada cewe komplek, yang gua ngga tau, ketutupan tirai. Jujur aja nih ya, BACANYA LAMA. Bukan apa-apa ya, tapi gua sendiri aja ngga kuat, apa lagi yang lain. Lemah lu!, Cobain sekali, mantap dah.
Ngomong-ngomong tentang Ramadan, sesaat gua sholat, tidak ada lagi gemuruh suara pecutan sarung, gelak tawa anak kecil, kemana ia pergi? Kangen hal itu terulang, ingin rasanya balik kemasa-masa itu. Sekarang, orang-orangnya entah kemana, sibuk sendiri. Entah gua yang kurang komunikasi, atau mereka yang mulai menjauhkan gua. Sempat melihat kerabat dekat, namun ia asik dengan teman barunya. Tak sempat senyum kepadanya, gua menunduk malu serta hina. Tak pantas rasanya jarang komunikasi tiba-tiba harus akrab lagi. Tak cuman itu, Ramadhan banyak mengkisahkan gua dengan orang-orang. Banyak bukber, tapi ta gitu, ngga pernah dateng gua. Mentok-mentok cuman bikin poster digitalnya doang buat smp gua, tapi gua ngga dateng, hahaha. Kecuali sekumpulan orang-orang ini, selalu ngumpul di rumahnya, selalu bercerita disana. Yang saat ini ada cuman mereka, gua berharap ada bukber dengannya tahun ini.
Ramadhan oh ramadhan. Setan sudah terbelenggu, namun hawa nafsu masih dekat dengan gua. Sulit menahan hawa nafsu, sulit banget, asli. Tapi tenang, ia sudah gua manjakan, hingga dengkul ini lemas. Mudah-mudahan ia sudah merasakan kenikmatannya dan tidak menggangu bulan double exp ini. Dan mudah-mudahan Imam tarawih tadi, sehat terus, panjang umur, rezekinya lancar, dan tetap liat-liat makmum ya. Bye-bye setan, and welcome bulan double exp!.
0 Komentar